Analisis Efisiensi Industri Pengolahan Tepung Tapioka (Studi pada Desa Rembangkepuh Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri)
Abstract
Industri pengolahan tepung tapioka merupakan bagian dari cabang industri makanan. Tingginya kebutuhan masyarakat dalam megonsumsi tepung tapioka serta memiliki keterkaitan pada sektor pertanian (backward) maupun pada industri lainnya (forward), menyebabkan industri pengolahan tepung tapioka berpotensi untuk dikembangkan. Desa Rembangkepuh Kecamatan Ngadiluwih merupakan salah satu sentra industri pengolahan tapioka di Kabupaten Kediri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui industri pengolahan tepung tapioka dalam menginternalkan biaya eksternalitas dan tingkat efisiensi teknis produksinya. Perhitungan efisiensi menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA) dan regresi linier berganda dari fungsi produksi Cobb-Douglas untuk mengetahui pengaruh dari faktor-faktor produksi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hampir seluruh industri pengolahan tepung tapioka masih belum efisien dan faktor produksi yang berpengaruh signifikan terhadap produksi adalah biaya produksi dan teknologi. Sementara itu, upaya yang dilakukan industri untuk menginternalisasi biaya eksternal adalah dengan memasukkan ke dalam struktur biaya produksi.
Kata kunci: tepung tapioka, DEA, fungsi Cobb-Douglas, internalisasi biaya eksternal.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.