ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMUNGKINAN PERUSAHAAN DALAM MENERIMA LAPORAN AUDIT GOING CONCERN (STUDI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA 2009-2011)

Sena Rosyadi Yusuf, Noval Adib

Abstract


Penelitian ini meneliti hubungan antara kualitas audit, kondisi
keuangan  perusahaan, laporan audit tahun sebelumnya dan
pertumbuhan perusahaan terhadap  kemungkinan perusahaan dalam
menerima laporan audit  going concern. Sampel didapatkan dengan
menggunakan metode  purposive sampling. Data dalam penelitian ini
terdiri dari laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tiga periode yaitu 2009 sampai
dengan 2011, dan memperoleh 57 perusahaan sampel. Regresi logistik
digunakan untuk meneliti faktor-faktor yang diprediksikan
mempengaruhi  kemungkinan perusahaan dalam menerima  laporan
audit  going concern. Hasil  pengujian hipotesis  dalam penelitian ini
menunjukkan bahwa laporan audit tahun sebelumnya berpengaruh
signifikan terhadap penerimaan laporan audit going concern yang berarti
apabila pada tahun sebelumnya suatu perusahaan telah menerima
laporan audit  going concern, maka akan semakin besar kemungkinan
perusahaan tersebut untuk menerima laporan yang sama pada tahun
selanjutnya (tahun berjalan). Sedangakan kualitas audit, kondisi
keuangan dan pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh terhadap
penerimaan laporan audit  going concern.  Berdasarkan hasil pengujian
hipotesis tersebut, dapat diartikan bahwa KAP berukuran besar ataupun
kecil sama-sama mengeluarkan laporan audit  going concern  pada
perusahaan yang kelangsungan hidupnya bermasalah. Selain itu, dapat
di intepretasikan juga bahwa perusahaan yang mengalami kesulitan
keuangan belum tentu mendapatkan laporan audit  going concern,
karena hal tersebut masih tergantung kepada pertimbangan profesional
auditor yang mengaudit. Begitu juga dengan perusahaan yang memiliki
pertumbuhan penjualan yang tinggi belum tentu tidak mendapatkan
laporan audit going concern, karena pertumbuhan penjualan yang tinggi
tidak selalu diikuti dengan laba bersih perusahaan yang tinggi pula.

Kata kunci: kualitas audit, kondisi keuangan,  laporan  audit tahun
sebelumnya, pertumbuhan perusahaan, laporan audit
going concern.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.