PERBANDINGAN PROFITABILITAS SEBELUM DAN SESUDAH PRIVATISASI PADA PT WIJAYA KARYA,Tbk
Abstract
Kontradiksi Pemerintah antara sebagai Pelayan Publik dan Pemain Bisnis menciptakan ketidakefisienan pengelolaan ditubuh BUMN. Privatisasi merupakan langkah yang ditempuh Pemerintah untuk mengatasi permasalah tersebut agar Pemerintah berperan sesuai dengan kompetensinya. PT.Wijaya Karya,tbk sebagai salah satu BUMN memiliki visi 2010 untuk menjadi salah satu Perusahaan EPC dan Investasi terintegrasi terbaik di Asia Tenggara. Demi terwujudnya Visi 2010, Privatisasi menjadi pilihan untuk memperkuat struktur modal dan meningkatkan efisiensi Perusahaan.
Untuk Mengetahui Dampak dari Privatisasi terhadap Profitabilitas PT.Wijaya Karya penulis melakukan penelitian tentang “ Analisis Perbandingan Profitabilitas Sebelum dan Sesudah Privatisasi pada PT.Wijaya Karya,tbk” Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan membandingkan mean Profitabilitas antara sebelum dan sesudah Privatisasi. Dalam Penelitian ini menggunakan Indikator-indikator Profitabilitas sebagai berikut : Gross Profit Margin (GPM), Operating Profit Margin (OPM), Net Profit Margin (NPM), Basic Earning Power (BEP), Return on Total Assets (ROA), dan Return on Total Equity (ROE)
Dari Hasil Penelitian diketahui Profitabilitas PT.Wijaya Karya,tbk setelah Privatisasi mengalami peningkatan berdasarkan mean Gross Profit Margin (GPM) dan Operating Profit Margin (OPM), Net Profit Margin (NPM), Return on Tottal Assets (ROA) sedangkan Return on Total Equity (ROE) tidak mengalami peningkatan.
Kata Kunci : BUMN, Privatisasi, Profitabilitas
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.