PENGARUH TINGKAT INFLASI, SUKU BUNGA SBI, NILAI KURS DOLLAR (USD/IDR), DAN INDEKS DOW JONES (DJIA) TERHADAP PERGERAKAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) (PERIODE 2008-2011)

Muhammad Zuhdi Amin, SE, Tuban Drijah Herawati, SE., MM., Ak

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah tingkat inflasi, suku bunga SBI,
nilai kurs dollar (USD/IDR), dan indeks Dow Jones (DJIA) berpengaruh terhadap IHSG secara simultan dan parsial. Metode yang digunakan  adalah regresi liner berganda. Sebelum melakukan uji regresi peneliti melakukan uji asumsi klasik untuk memastikan bahwa model telah memenuhi asumsi BLUE (Best, Linear, and Unbiased Estimator). Pengamatan dilakukan terhadap data-data semua variabel independen dan dependen selama periode 2008-2011. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara Simultan semua variabel independen tersebut berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan periode 2008-2011. Sedangkan secara parsial, tingkat Inflasi tidak berpengaruh terhadap IHSG, tingkat suku bunga SBI berpengaruh positif terhadap IHSG, nilai kurs dollar (USD/IDR) berpengaruh negatif terhadap IHSG, dan indeks Dow Jones (DJIA) berpengaruh positif terhadap IHSG.  Variabel yang berpengaruh paling dominan terhadap IHSG adalah tingkat suku bunga SBI. Besarnya pengaruh yang disebabkan oleh keempat variabel independen tersebut adalah sebesar 62%, sedangkan sisanya sebesar 38% kemungkinan dipengaruhi oleh variabel lain diluar model penelitian ini.

Kata Kunci: Tingkat inflasi, suku bunga SBI, nilai kurs dollar AS (USD/IDR),
indeks Dow Jones (DJIA), dan  Indeks Harga Saham gabungan
(IHSG).

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.