IMPLIKASI TEMPAT BERJUALAN TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN SEKTOR INFORMAL (Studi Kasus di PPS Merjosari Kecamatan Lowokwaru Malang)

Bagus Pramoedhiatma Asihanto

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implikasi tempat berjualan terhadap tingkat pendapatan sektor informal di PPS Merjosari Kecamatan Lowokwaru agar sektor informal tersebut masih tetap mampu bersaing dan bertahan, sehingga dapat dijadikan sebagai salah satu usaha strategis dalam mencapai pertumbuhan ekonomi. Metode kualitatif fenomenologis yang dipilih dan digunakan dalam penelitian ini. Unit analisis dalam penelitian ini adalah pedagang kaki lima binaan Dinas Pasar khususnya makanan dan minuman serta kebutuhan pokok lainnya yang berjualan di kawasan PPS Merjosari Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Dengan penentuan unit analisis ini diharapkan pengumpulan data dapat dipusatkan di sekitarnya. Untuk mendapatkan informasi mengenai data yang dibutuhkan maka peneliti menggunakan beberapa informan yang jumlahnya tergantung pada tempat yang akan diteliti di mana informan tersebut adalah pedagang kaki  lima binaan Dinas Pasar yang mempunyai karakteristik bermacam-macam dan dapat menjawab rumusan masalah penelitian. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa posisi tempat berjualan para PKL binaan  Dinas Pasar di PPS Merjosari tidak mempengaruhi tingkat pendapatan yang diperoleh PKL. Kebanyakan dari PKL Binaan Dinas Pasar yang berjualan aneka sayur dan bumbu membeli barang dagangannya dini hari dan sebagian besar PKL Binaan Dinas Pasar sebagian besar lebih merasa nyaman berjualan di Pasar Dinoyo dibandingkan dengan berjualan di PPS Merjosari
.
Kata kunci: tempat berjualan, sektor informal, tingkat pendapatan

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.