ANALISIS IMPLEMENTASI CITY BRANDING (Studi pada Kota Batu, Jawa Timur)
Abstract
Ilmu pemasaran saat ini berkembang hingga dapat diterapkan pada  suatu kota  selayaknya perusahaan menerapkan pemasaran untuk memasarkan produk atau jasanya. Fenomena  city branding  atau pembangunan merek kota sebagai bagian dari pemasaran kota tersebut, meliputi  tiga konsep utama meliputi identitas, komunikasi merek dan citra kota. Fenomena tersebut terus terjadi hingga saat ini  pada  kota  –  kota  di Indonesia bahkan di dunia yang  berlomba  –  lomba menemukan potensi terbaiknya demi meningkatkan daya tariknya.  Kota Batu, sebuah kota wisata di Jawa Timur,  menyadari signifikansi dari pemanfaatan program  city branding  untuk tumbuh dan bersaing  dengan kota wisata lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk memahami program  city branding   yang diimplementasikan oleh Kota Batu.  Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kualitatif  fenomenologis dikarenakan penelitian berfokus  pada upaya untuk mendalami  pemahaman mengenai  fenomena  city branding  yang terjadi pada Kota Batu. Informan yang dipilih berjumlah sembilan orang yang terdiri dari berbagai  stakeholders city branding di Kota Batu. Penelitian menemukan bahwa pembangunan merek Kota Batu diimplementasikan  melalui  visi  Kota  Batu  yang  dirangkum  sebagai  “Tri Asa†yang mencerminkan  identitas Kota Batu  sebagai kota wisata  internasional, kota pertanian organik, dan kota pendidikan.
Kata  kunci :  city branding,  identitas merek, komunikasi merek, citra kota, Kota Batu, Tri Asa
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).