Pendekatan SWOT Dalam Pengembangan Obyek Wisata Telaga Ngebel Di Kabupaten Ponorogo

Fariz Arwin Abdullah

Abstract


Di Indonesia pariwisata telah menampilkan perananya dengan nyata dalam memberikan kontribusinya terhadap kehidupan ekonomi, sosial dan budaya bangsa. Kesempatan kerja bagi orang – orang yang terampil di bidang ini makin banyak jumlahnya, pendapatan negara dari sektor pajak dan devisa makin bertambah, keadaan sosial masyarakat yang terlibat dalam sektor ini makin baik, kebudayaan bangsa makin memperoleh apresiasi. Hal ini juga nampak pada obyek wisata handalan di Kabupaten Ponorogo yakni Telaga Ngebel yang memberikan manfaat bagi pemerintah daerah maupun masyarakat sekitar. Namun dalam pengembanganya perlu dilakukan kajian yang mendalam guna mengetahui situasi terkini dan strategi pengembangan yang efektif agar potensi yang dimiliki dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin. . Pendekatan SWOT digunakan sebagai metode dalam penelitian ini karena memiliki banyak keunggulan dibandingkan pendekatan yang lain. Dengan Analisis SWOT maka dapat diketahui situasi objek wisata dengan mengidentifikasi faktor eksternal dan faktor internal yang berpengaruh pada objek wisata. Hasil penelitian berdasarkan Grand Matrix Strategy menunjukan obyek wisata Telaga Ngebel pada kuadran 1 dengan titik potong 0,25;0,30. Dimana hal ini menunjukan bahwa obyek wisata Telaga Ngebel dalam kondisi prima sehingga sangat dimungkinkan untuk terus melakukan ekspansi, melanjutkan pengembangan. Obyek wisata Telaga Ngebel dapat menggunakan kekuatan sebagai modal dasar operasi dan memanfaatkaan kekuatan semaksimal mungkin serta menggunakan kesempatan sebaik-baiknya untuk mengantisipasi dan menanggulangi ancaman.


Kata kunci: Strategi Pengembangan, Obyek Wisata, Analisis SWOT


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.