MODEL PENGELOLAAN WAKAF TUNAI (WAQF AL NUQUD) SEBAGAI SARANA PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT (STUDI KASUS PADA GLOBAL WAKAF ACT MALANG)
Abstract
Wakaf merupakan bagian dari sedekah yang menghasilkan manfaat secara berkelanjutan (sustainable). Besarnya manfaat wakaf secara ekonomi, menuntut hadirnya nazhir wakaf yang profesional, dan amanah. Dengan mengambil studi kasus pada lembaga Global Wakaf ACT Malang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model pengelolaan wakaf tunai sebagai sarana pemberdayaan ekonomi umat pada Global Wakaf ACT Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan wakaf tunai yang dikelola oleh Global Wakaf ACT menerapkan model institusional, dimana dana wakaf tunai diinvestasikan guna membiayai proyek-proyek yang menguntungkan melalui beberapa program wakaf produktif diantaranya: Lumbung Pangan Masyarakat (LPM), Lumbung Ternak Masyarakat( LTM), Sumur Wakaf Produktif dan Wakaf Ritel. Implementasi program wakaf di Malang adalah Sumur Wakaf di Desa Rejosari Kec. Bantur Kab. Malang. Namun, hingga kini Sumur Wakaf di Desa Rejosari belum berdampak secara langsung terhadap peningkatan ekonomi masyarakat. Faktor yang menjadi penghambat pengembangan wakaf tunai pada Global Wakaf ACT Malang adalah: 1)Rendahnya pemahaman masyarakat tentang wakaf, 2) Belum samanya persepsi stakeholder mengenai wakaf, 3)Isu wakaf belum menjadi arus utama (mainstream) bagi lembaga perguruan tinggi. Adapun strategi yang dilakukan adalah: 1) Membuat berbagai produk dengan model wakaf produktif yang sesuai dengan kebutuhan umat ini, 2)Bekerjasama dengan LKS-PWU salah satunya adalah BNISyariah, 3)Mengadakan seminar dan event- event wakaf.
Kata Kunci: Pengelolaan Wakaf Tunai, Ekonomi Umat
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.