PENGARUH PEMBIAYAAN SYARIAH TANPAAGUNAN, CURAHAN WAKTU KERJA, DAN JUMLAH TANGGUNGAN KELUARGA TERHADAPPENDAPATAN USAHA MIKRO DI MALANG (Kasus Pada Pedagang Pasar Kebalen Kota Malang, Jawa Timur)
Abstract
UMKM di Indonesia sedang berkembang pesat. Pemerintah menerbitkan UU No. 20 Tahun2008untuk mendukung perkembangan UMKM, di dalam UU No.20 Tahun2008 juga memuattentangpihak yang diperbolehkan memberikan dana untuk mendukung perkembangan UMKMyang seringkekurangan sumber modal untuk mengembangkan usaha.Lembaga pembiayaansyariah juga berhakmemberikan pembiayaan atau pinjaman dana untuk kegiatan produktif.BMTUGT SidogiriKotaMalang adalahsalah satu lembaga pembiayaan syariahKota Malangtelah memberikan pembiayaan kepada usahamikro. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipengaruh variabel pembiayaan, curahan waktu kerja dan jumlah tanggungan keluargaterhadap pendapatan usaha mikro padaanggotaBMTUGT Sidogiri Kota Malang denganmenggunakan metode OLS (Ordinary Least Square). Hasil dari penelitian ini menunjukkanbahwa secara parsial variabel pembiayaan berpengaruh signifikan positif terhadappendapatan, sedangkan variabelcurahan waktu kerja,dan jumlah tanggungan keluargatidakberpengaruh terhadap pendapatan usaha mikro padaanggotaBMTUGT Sidogiri Malang.
Kata kunci:Usaha Mikro, Pembiayaan, Curahan Waktu Kerja, Jumlah Tanggungan Keluarga,Pendapatan
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).