ANALISIS TINGKAT INVESTASI TERHADAP PERTUMBUHAN SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN (Studi Pada Kawasan Gerbangkertasusila Tahun 2006-2012)

Choirunnisa Nur, Dwi Budi Santoso

Abstract


Perekonomian Provinsi Jawa Timur mengalami perubahan sumber  pertumbuhan dari sektor industri pengolahan yang merupakan sektor  tradable  menjadi sektor pedagangan, hotel, dan restoran yang merupakan sektor  non-tradable.  Perubahan  sumber pertumbuhan ini mnegindikasikan adanya gejala deindustrialisasi. Fenomena ini juga tercermin di Kawasan Gerbangkertasusila. Menurut teori pertumbuhan industri Kaldorian, tingkat investasi yang merupakan faktor produksi menjadi faktor penting yang perlu disorot dalam kajian mengenai deindustrialiasi dikarenakan tingkat investasi mampu memberikan insentif industrial pada sebuah perekonomian.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat investasi dan implikasinya terhadap pertumbuhan sektor industri pengolahan yang diacu dari dua sisi, yaitu output share dan employment share.   
Metode analisis yang digunakan adalah Two Stage Least Square (2SLS) dengan data sekunder dalam bentuk data panel.  Hasil penelitian memperlihatkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat investasi adalah tingkat pendidikan dan belanja modal. Tingkat pendidikan mampu meningkatkan produktivitas dan berimplikasi pada peningkatan pertumbuhan dan menarik investor untuk berinvestasi dalam kegiatan produksi tersebut. Sedangkan belanja modal yang merupakan cerminan dari peran pemerintah memiliki pengaruh secara negatif terhadap tingkat investasi. Disisi lain, infrastruktur sebagai cerminan kapasitas daerah belum mampu meberikan pengaruh terhadap tingkat investasi.  Peningkatan investasi akan berpengaruh pada peningkatan output share sektor industri pengolahan. Hal ini dikarenakan investasi mampu meningkatkan skala produksi yang berimplikasi pada ekspansi pertumbuhan industri.  Peningkatan investasi akan berpengaruh pada penurunan  employment share  sektor industri pengolahan. Hal ini disebabkan karena di Kawasan Gerbangkertasusila didominasi oleh industri dengan capital-intensive.  

Kata Kunci: Tingkat Investasi, Infrastruktur, Indeks Pendidikan, Belanja Modal, Output Share, Employment Share, Two Stage Least Square (2SLS).

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.