PENGARUH ORIENTASI ETIKA, KOMITMEN PROFESIONAL, DAN SOSIALISASI ANTISIPATIF TERHADAP INTENSI MAHASISWA MELAKUKAN WHISTLEBLOWING PADA KECURANGAN AKADEMIK (Studi Pada Mahasiswa S1 Jurusan Akuntansi Universitas Brawijaya)

Abdul Aziz SE

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh orientasi etika, komitmen profesional, dan sosialisasi antisipatif terhadap intensi mahasiswa melakukan whistleblowing pada kecurangan akademik. Metode pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah metode survei dengan kuesioner online melalui google form. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah judgment sampling dengan 50 responden yang merupakan mahasiswa aktif S1 jurusan akuntansi tingkat akhir yang sudah menempuh mata kuliah akuntansi forensik dan eksaminasi fraud. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa intensi mahasiswa melakukan whistleblowing dipengaruhi oleh orientasi etika idealisme, orientasi etika relativisme, dan komitmen profesional. Variabel orientasi etika idealisme dan komitmen profesional memiliki pengaruh positif terhadap intensi mahasiswa melakukan whistleblowing, sedangkan orientasi etika relativisme memiliki pengaruh negatif. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa sosialisasi antisipatif tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap intensi mahasiswa melakukan whistleblowing pada kecurangan akademik. Kata Kunci : orientasi etika idealisme, orientasi etika relativisme, komitmen profesional, sosialisasi antisipatif, whistleblowing, kecurangan akademik

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.